Bismillah
Hibur lah dirimu agar hilang bosan mu
Karena hatimu membutuhkan penyegaran sebagaimana ragamu,
Berkata ahli hikmah
روحوا القلوب ساعة بعد ساعة
فإن القلوب إذا كلت عميت
“Hiburlah hati sewaktu-waktu. Sesungguhnya bilamana hati telah payah, ia menjadi buta.”
Tapi iringilah perjalananmu dengan hal2 yang mendatangkan manfaat, bukan perjalanan yang diiringi dengan kemaksiatan..
Disebutkan dalam Al Mausu’ah At-Ta’wil, Al Qoshimi rohimahullah ketika menafsirkan ayat dalam surat Al An’am dibawah ini, beliau berkata
; ”Mereka berjalan dan pergi ke beberapa tempat untuk melihat berbagai peninggalan sebagai nasehat, pelajaran dan manfaat lainnya.” [Mahasinu At-Ta’wil, 16/225]
Allah berfirman:
قُلْ سِيْرُوْا فِى الْاَرْضِ ثُمَّ انْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِيْنَ
“Katakanlah: ‘Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu.” [Al-An’am/6: 11]
Dalam ayat lain,
قُلْ سِيْرُوْا فِى الْاَرْضِ فَانْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُجْرِمِيْنَ
“Katakanlah: ‘Berjalanlah kamu (di muka) bumi, lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa.” [An-Naml/27: 69]
Faidah rihlah Ats-Tsaqofiyah bersama Syaikh Hasan Al Bukhori hafidzohullah di Asy-Syafa di wailayah thoif yang merupakan salah satu Kota yang di doakan oleh Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam..
Akhukum fillah Kholid Abu Abdillah ghofarollahu lahu waliwalidayhi